RSS

SHINee World Date #1

Disini ada beberapa Shawol dari beberapa negara yang beruntung adapat ng-date bareng JongKey  #huhuhu  termasuk Shawol Indonesia yang saya lupa namanya. Mian kalau fotonya cuma sedikit, dan ga jelas. hehehe
Key oppa lagi main tenis meja


ini kayanya pada lagi dance, tapi ga tau ng-dance apa #hehehe

Yang sama jjong itu Shawol Filipina #kalaugaksalah






OMO !! jjong oppa !!


jjong tem VS key team !!


jjong & key oppa


BBQ




Story Telling : The Frog and His Voice



            Good afternoon, friend. I want to tell you about The Frog and The Thunder . Frist, I want to introduce my self, my name is Ying Xin a student of Social 2. Please, listen to me.
THE FROG and His Voice
Long time ago there was a little frog.  He lived in a little pond.  Near the pond there  a tall tree.  The little frog was very happy.
        The little frog had a verylong tail.  He loved his tail.  When he looked at it he sang a song.  He thought it was the best tail in the world.
        The little frog grew bigger.  His tail grew longer.  His songs got louder.  All the birds came to sit in the tall tree, and hear him.  They sang songs too, about his lovely tail.
        One day the little frog said to himself, "I am the only frog in this pond.  I sing songs; the birds come to hear me.  I have a beautiful tail.  I am the greatest frog in the world."
        Then he stood up, and he said, "Listen to me, you, birds and you, fishes.  From today, and for always, you can  call me King Frog!"
        The little frog liked his new name.  He thought it was the best name of all. 

            This is the end of my story from my story we can conclude that there are some moral values is we should be grateful with what we have and  do not boast about yourself Thank you very much for your attention and see you on order occasion.

Pawartos Lelayu ( Surat Lelayu )



PAWARTOS LELAYU

Mugi Katur Bapak/Ibu/Sederek……………..
Wonten ing…………………………………..
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Innalillahi Wainna ilaihi roji’un
Sampun kapundut wangsul wonten Ngarsa Dalem Gusti Ingkang Maha Kuasa kanti tentrem ingging panjenenganipun         :
            Asma               : Bapak Parto Wiyono
            Yuswo             : 72 tahun
            Dinten             : Rabu Pahing
            Suryo               : 20 Juni 2000
            Wanci              : 15.00 WIB
Wonten           : Dalem Dukito Seyegan Sleman.
Wondene upacara hangakting layon badhe kaangkah            :
            Dinten             : Kamis Wage
            Suryo               : 21 Juni 2000
            Wanci              : 14.00 WIB
            Wonten           : Dalem Dukito Seyegan, Sleman
            Tumuju            : Sasonoloyo Ngino XII, Margoagung Seyegan Sleman
Mekaten wigatosaning pawartos lelayu ingkang kula aturaken wonten ngarso panjenengan sedaya,mugi saget andadosna ing pamriksa, awit saking kawigatosan panjenengan, kaluaraga ngaturaken agunging panuwun.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Ingkang Nandang Dukito
1.      Rubiyanto/Titin Sumarni         (Putra/ Mantu)
2.      Ponirah/ Budiman                    (Putra/ Mantu)
3.      Tukinah/ Sugeng                      (Putra/ Mantu)


 Semoga bermanfaat, maaf kalu bahasanya atu penulisannya amburadul^^

SHINee "SM TOWN in JAKARTA"

Jonghyun topless #aish

Onew oppa #sumpahgantengabis

MinKi

SHINee "Sherlock" 

Jonghyun Toplees 2

SHINee "Sherlock 2"

Jonghyun "Lucifer"

SHINee arivve in "Seokarno Hatta Airport"

Onew "press confrence"

Key "hope"









Kerajaan Kediri



1.     Asal Muasal
Merupakan warisan Raja Airlangga dari kerajaan Medang Kamulan. Kerajaan Medang Kamulan yang dibagi menjadi 2, yaitu Kerajaan Jenggala dan Kerajaan Kediri untuk mencegah perang saudara. Kediri dirajai oleh Jayawarsa, sedangkan Kerajaan Jenggala dirajai oleh Jayenggrana. Kediri Beribukota di Dahanapura. Wilayah kekuasaanya meliputi daerah Indnesia Bagian timur.
Letaknya yang di tepi sungai Brantas membuat kemakmuran dan aktivitas perdagangan menjadi lancar. Pelabuhannya yang terkenal adalah pelabuhan Canggu.
2.      Sumber Sejarah
a.       Prasasti Sirah Keting (1104M)
memuat tentang pemberian hadiah tanah kepada rakyat desa oleh Raja Jayawarsa karena hasil tani yang melimpah.
b.      Prasati Tulungagung dan Kertosono
berisi masalah keagamaan diperkirakan berasal dari Raja Bameswara (1117-1130 M).
c.       Prasasti Ngantang (1135 M)
yang menyebutkan tentang Raja Jayabaya yang memberikan hadiah kepada rakyat Desa Ngantang, sebidang tanah yang bebas dari pajak
d.      Prasasti Jaring (1181 M)
dari Raja Gandra yang memuat tentang sejumlah nama-nama hewan, seperti: Kebo Waruga, dan Tikus Jinada
e.       Prasasti Kamulan (1194 M)
yang menyatakan bahwa pada masa pemerintahan Raja Kertajaya, Kediri telah berhasil mengalahkan musuh yang memusuhi istana di Katang-katang.
f.       Berita Asing
Berita asing tentang Kerajaan Kediri sebagian besar diperoleh dari berita Cina. Berita Cina ini merupakan kumpulan cerita dari para pedagang Cina yang melakukan kegiatan perdagangan di Kerajaan Kediri. Seperti Kronik Cina bernama Chu fan Chi karangan Chu ju kua (1220 M). Buku ini banyak mengambil cerita dari buku Ling wai tai ta (1778 M) karangan Chu ik fei. Kedua buku ini menerangkan keadaan Kerajaan Kediri pada abad ke-12 dan ke-13M.
3.      Politik
a.       Raja Jayawarsa (Maju di bidang pertanian dan perdagangan)
Masa pemerintahan Jayawarsa (1104 M) hanya dapat diketahui melalui Prasasti Sirah Keting. Pada masa pemerintahannya, Raja Jayawarsa memberikan hadiah kepada rakyat desa sebagai tanda peng-hargaan, karena rakyat desa telah berjasa kepada raja. Dari prasasti itu diketahui Raja Jayawarsa sangat besar perhatiannya kepada rakyatnya dan berupaya meningkatkan kesejahteraan kehidupan rakyatnya.
b.      Raja Bameswara (Maju di bidang agama)
Pada masa pemerintahannya. Raja Bameswara (1117-1130 M) banyak meninggalkan prasasti seperti yang ditemukan di daerah Tulungagung dan Kertosono. Prasasti-prasasti itu lebih banyak memuat masalah-masalah keagamaan, sehingga sangat baik diketahui keadaan pemerintahannya.
c.       Raja Jayabaya
Merupakan raja terkemuka dari Kerajaan Kediri, karena di bawah pemerintahannya. Kerajaan Kediri mencapai masa kejayaannya. Pada masa pemerintahan Raja Jayabaya terjadi perluasan wilayah kekuasaan Kerajaan Kediri. Hal ini dibuktikan dengan Prasasti Ngantang yang berisi tulisan Pangjalu Jayati (berarti Kediri Menang). Kemenangan Kerajaan Kediri dalam perluasan wilayah mengilhami pujangga Empu Sedah dan Empu Panuluh untuk menulis kitab Bharatayuda. Perang Bharatayuda merupakan perang saudara antara Pandawa dan Kurawa. Perang tersebut menjadi inspirasi isi kitab Bharatayuda yang menceritakan perang saudara antara Kerajaan Kediri dan Kerajaan Jenggala. Oleh karena itu, di bawah pemerintahan Jayabaya, Kerajaan Kediri dan Kerajaan Jenggala berhasil dipersatukan lagi. Di samping sebagai raja besar. Raja Jayabaya juga terkenal sebagai ahli nujum atau ahli ramal. Ramalan-ramalannya dikumpulkan dalam sebuah kitab Jongko Joyoboyo. Dalam ramalannya, Raja Jayabaya menyebutkan beberapa hal seperti ratu adil yang akan datang memerintah Indonesia.
d.      Raja Saweswara dan Raja Aryeswara
Tidak diketahui karena tidak ada sumber sejarah yang bisa menjelaskannya
e.      Raja Gandra Masa (1181 M)
Dapat diketahui dari Prasasti Jaring, yaitu tentang penggunaan nama hewan dalam kepangkatan seperti nama gajah, kebo dan tikus. Nama-nama tersebut menunjukkan tinggi rendahnya pangkat seseorang dalam istana.
f.        Raja Kameswara
Pada masa pemerintahan Raja Kameswara (1182-1185 M), seni sastra mengalami perkembangan yang sangat pesat. Di antaranya Empu Dharmaja mengarang Smaradhana. Bahkan pada masa pernerintahannya juga dikenal cerita-cerita panji seperti cerita Panji Semirang.
g.       Raja Kertajaya(1190-1222 M)
Kestabilan menurun karena ingin menurunkan hak-hak kaum Brahmana.
Terjadi pertempuran di Gantera dengan pasukan Ken Arok dari Tumapel yang menghancurkan Kediri pada tahun 1222 M.

4.      Bidang Sosial
Kehidupan sosial masyarakat Kediri cukup baik karena kesejahteraan rakyat meningkat masyarakat hidup tenang, hal ini terlihat dari rumah-rumah rakyatnya yang baik, bersih, dan rapi, dan berlantai ubin yang berwarna kuning, dan hijau serta menurut  kitab Ling-Wai-Tai-Ta yang disusun oleh Chou Ku-Fei orang-orang Kediri telah memakai kain sampai di bawah lutut dan rambutnya diurai. Dengan kehidupan masyarakatnya yang aman dan damai maka seni dapat berkembang antara lain kesusastraan yang paling maju adalah seni sastra. Hal ini terlihat dari banyaknya hasil sastra yang dapat Anda ketahui sampai sekarang.

5.      Bidang Ekonomi
Perekonomian Kediri bersumber atas usaha perdagangan, peternakan, dan pertanian. Kediri terkenal sebagai penghasil beras, kapas dan ulat sutra. Dengan demikian dipandang dari aspek ekonomi, kerajaan Kediri cukup makmur. Hal ini terlihat dari kemampuan kerajaan memberikan penghasilan tetap kepada para pegawainya dibayar dengan hasil bumi. Keterangan ini diperoleh berdasarkan kitab Chi-Fan-Chi dan kitab Ling-wai-tai-ta.


Geguritan

Sebetulnya ini tugas waktu kelas X semester II dari Bu Widi. Yah karena blogku belum lama kubuat, ng-postnya baru sekarang dech.
Gegurtian dengan judul "TIKUS" ini menceritakan tentang Indonesia zaman sekarang yang sedang diambang kehancuran. Maksudnya ? Sekarang ini kan banyak para pejabat yang melakukan KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme) maka dari itu lahirlah geguritan ini dengan maksud menyindir an mengingatkan para pejabat agar tak KKN.
Semoga bermanfaat bagi para pembaca.


TIKUS

Krekat kreket suwarane
Padha pating jrunthul lakune
Kang ora wedimarang sapa wae

Dak pasangi jeplakan
Ananging ora padha kena
Amarga ngerti among diapusi
Soyo suwe samsoyo dodro
Kabeh – kabeh dirusak lan di mangsa

Mangkel rasaning atiku
Marang tikus tikus ing jaman saiki
Kang ngrusak bangsa lan negara
Tikus edan ora tatanan
Sing nganggo jas lan dhasi tumpakane mobil merci
Mugo ing tembene nampa benduning Gusti